Introduction to Docker

Who Is DOCKER ??

Docker adalah sebuah project open-source yang menyediakan platform terbuka untuk developer maupun sysadmin untuk dapat membangun, mengemas, dan menjalankan aplikasi dimanapun sebagai sebuah wadah (container) yang ringan. Docker awal mulanya dikembangkan oleh Solomon Hykes sebagai project internal di dotCloud, sebuah perusahaan PaaS (platform as a service).
Arsitektur docker menggunakan client dan server. Docker client mengirimkan request ke docker daemon untuk untuk membangun, mendistribusikan, dan menjalankan container docker. Keduanya docker client dan daemon dapat berjalan pada sistem yang sama. Antara docker client dan docker daemon berkomunikasi via socket menggunakan RESTful API
Dalam Docker ada beberapa istilah dasar yang harus diketahui diantaranya : 
Docker Images
Docker image merupakan dasar template untuk docker container, sebuah image biasanya berisi OS maupun aplikasi yang telah diinstall dan telah jadi. Image ini digunakan untuk menjalankan container, di docker index terdapat banyak image yang bisa kita pilih dan kita gunakan sebagai base image.
Docker Container
Docker container sendiri merupakan sebuah image yang dapat dikemas dan dibaca tulis, container berjalan diatas image. Pada setiap perubahan yang disimpan pada container akan menyebabkan terbentuknya layer baru di atas base image. Kita dapat melakukan instalasi aplikasi didalamnya dan melakukan penyimpanan.
Docker Registry
Docker registri merupakan repositori distribusi kumpulan docker image yang terpusat baik bersifat public dan private repositori. Registry public Docker disebut dengan Docker Hub. Disini kita bisa push image kita sendiri maupun pull image.
Dockerfile
Dockerfile merupakan skrip yang yang berisi atau terdiri dari serangkaian perintah (intruksi) yang akan dieksekusi secara otomatisasi dan berurutan untuk membangun sebuah image.
Saat ini docker hanya berjalan pada Linux, tapi kita juga bisa menggunakan dan menjalankannya di Windows mapaun Mac OS X dengan memanfaatkan dan menggunakan boot2docker , kedepannya akan lebih mudah lagi dalam menginstalnya, anda dapat menggunakan kitematic.
Why do we need Docker ??
- Rapid Development
- Developer Productivity
- Continues Delivery and testing
- Code Pipeline Management
Docker WorkFlow

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Introduction to Docker"

Posting Komentar