Docker adalah platform pengembangan open source. Itu adalah manfaat utama untuk aplikasi paket dalam wadah yang memungkinkan mereka untuk menjadi portabel di antara sistem operasi linux.
Teknologi kontainer telah ada selama beberapa waktu namun momentum dan seputar pendekatan Docker terhadap kontainer telah mendorong pendekatan ini ke permukaan pada tahun lalu, ini adalah salah satu dari teknologi kontainer.
VM and Container
Pada gambar diatas kita dapat Mengetahui perbedaan antara kedua mesin virtual tersebut antara lain :
- VM memerlukan perantara atau aplikasi virtualisasi untuk membuat device virtual.
- Container berada dalam host OS kita (device kita) tanpa melalui perantara
- VM menggunakan Kernel sendiri sehingga membaratkan Host dan menjadi beban
- Container menggunakan kernel yang ada pada Host dengan membaginya
- VM Memakan resource pada Host sehingga resource yang ada pada PC kita berkurang, Misalnya, Ram kita 4 Gb pada Virtual machine kita isi Ram 2Gb, maka virtual machine akan memakai 2GB Ram yang ada pada Host. sehingga jika kita ingin mengerjakan hal lain akan terasa agak berat.
- Conteiner Menggunakan resource yang ada pada host kita dan tidak terlalu memakan banyak resource.
Why do we need Docker?
• Rapid Development
• Developer Productivity
• Continous Delivery and Testing
• Code Pipeline management
Belum ada tanggapan untuk "Intoduction to Container"
Posting Komentar